Blog Terbaru mengenai Bababos

Antisipasi Kerusakan Polymer, Bahkan Sejak Masih di Dalam Gudang

Polymer

Polymer seperti PET, HDPE, PP, dan material plastik lainnya merupakan bahan baku penting dalam industri manufaktur, khususnya untuk kemasan makanan, minuman, farmasi, hingga kosmetik. Namun, banyak perusahaan belum menyadari bahwa kerusakan material polymer bisa terjadi bahkan sebelum bahan tersebut digunakan di lini produksi—yakni saat masih tersimpan di gudang.

Kerusakan yang terjadi saat penyimpanan ini bisa berdampak besar terhadap kualitas produk akhir, performa mesin, hingga efisiensi biaya. Oleh karena itu, pengelolaan gudang dan penyimpanan polymer harus menjadi perhatian serius. 

Faktor-Faktor Penyebab Kerusakan

Beberapa faktor utama yang berperan dalam kerusakan polymer di gudang:

  1. Paparan cahaya dan radiasi UV
  2. Fluktuasi suhu dan kelembaban
  3. Kontaminasi dari debu dan bahan kimia
  4. Kontak dengan bahan-bahan yang tidak kompatibel
  5. Ventilasi yang tidak memadai
  6. Penyimpanan yang tidak tepat

Langkah Antisipasi dan Pencegahan

1. Pemilihan Gudang yang Tepat

Gudang ideal untuk penyimpanan polymer harus memiliki:

  • Kontrol suhu yang konsisten (umumnya 15-25°C)
  • Pengaturan kelembaban relatif antara 40-60%
  • Minim paparan sinar matahari langsung
  • Sistem ventilasi yang baik
  • Bersih dari kontaminan dan bahan kimia

2. Pengemasan yang Benar

Perlindungan kemasan sangat penting untuk mencegah kerusakan:

  • Gunakan pengemas primer kedap udara
  • Tambahkan barrier UV pada kemasan untuk polymer yang sensitif terhadap sinar UV
  • Pertimbangkan penggunaan absorben kelembaban seperti silica gel
  • Pastikan kemasan bebas dari kontaminasi

Pilih kemasan yang tidak bereaksi dengan polymer

3. Sistem Penyimpanan dan Penanganan

Metode penyimpanan yang tepat meliputi:

  • Menerapkan sistem FIFO (First In, First Out)
  • Menjaga jarak antara tumpukan untuk sirkulasi udara
  • Menggunakan palet untuk menghindari kontak langsung dengan lantai
  • Memisahkan polymer dari bahan kimia lain yang bisa bereaksi
  • Menghindari penumpukan berlebihan yang bisa menyebabkan deformasi

4. Pemantauan Rutin

Pengawasan berkala terhadap kondisi polymer:

  • Melakukan inspeksi visual secara berkala
  • Menggunakan indikator kelembaban dan suhu
  • Mencatat dan mendokumentasikan kondisi penyimpanan
  • Melakukan pengujian sampling untuk memastikan kualitas

Kesimpulan

Antisipasi kerusakan polymer sejak dalam gudang merupakan langkah penting untuk memastikan kualitas dan performa material tetap terjaga hingga saat penggunaan. Dengan memahami karakteristik polymer, faktor-faktor yang mempengaruhi degradasi, serta menerapkan langkah pencegahan yang tepat, kerusakan polymer dapat diminimalisir secara signifikan. Investasi dalam sistem penyimpanan yang baik akan menghasilkan penghematan biaya jangka panjang dan mengurangi risiko kegagalan produk di kemudian hari.

Ingin polymer Anda tetap prima hingga ke lini produksi? Pilih bababos — bahan baku terjamin, penyimpanan aman, produksi lancar!

📞  0851 8667 8078 (Nana)
✉️  marketing@bababos.com